Modifikasi Honda GL Max. Model asli yang sudah jadul tapi bagi Honda GL Max Modifikasi CB. Perbedaan Honda GL Pro dan GL Max tidak terlalu mencolok, seperti memasang blok dan kop silinder Honda GL Pro Neo Tech ke GL Max ya bisa-bisa saja. Malah bisa dibilang nggak butuh banyak penyesuaian. Itu karena posisi empat baut stud pemegang kop sami mawon alias persis. Begitu pula dengan jalur olinya. Bahkan sampai panjang rantai kamprat pun ndak beda. Jadi ya bisa dibilang tinggal plak.. plek.. Beres.
Honda GL Max Modifikasi Honda CB100. Perbedaan di komponen mesin antara GL Max dan GL Pro Neo Tech selain kapasitas yang diwakili dengan membesarnya diameter seher, ya tak begitu banyak. Pertama isi kop silinder jelas berbeda. Durasi kemnya sedikit beda. Begitu pula dengan ukuran klep yang lebih besar pada Pro Neo Tech. Lantas soal as kruk tak hanya bentuk yang berbeda. Bobotnya pun lebih ringan pada GL Max. Dan disini kami hadirkan Gambar Honda GL Max Modifikasi Honda CB 100 terbaru 2012, dengan perubahan yang sangat mencolok menjadikan lebih elegan dan memberi kesan yang klasik.
Lantas perbandingan gigi primer-sekundernya jelas lebih berat milik Pro Neo Tech. Terus magnet (rotor) dan sepul (stator) jelas-jelas berbeda. Ini banyak dipengaruhi karena sistem pengapiannya berbeda. Max pasang sistem AC sedangkan Pro Neo Tech usung sistem DC.
Jika mau ngirit ya silakan hanya mengadopsi blok silinder dari Honda GL Pro Neo Tech. Soal kop silinder bisa saja tetap menggunakan bawaan GL Max. Itu jika sobat berencana motor tetap oke dipakai harian.
OP yakin kop Max masih mampu melayani kapasitas mesin yang melonjak. Hanya saja sebagai saran sebaiknya piston jangan mengusung Pro Neo Tech. Kenapa?
Karena bentuk seher Pro Neo Tech yang jenong bakal meningkatkan rasio kompresi terlalu banyak. Ini ada hubungannya dengan bentuk dan volume ruang bakar di kop Max yang sempit.
Nah sebagai pilihan yang paling tepat pake saja seher dari Tiger yang bentuknya gak jenong alias enggak menonjol. Namun tetap harus diperhatikan bahwa bagian tepi dari ruang bakar di kop GL Max mesti 'dibuka'. Maksudnya begini. Piston kan sudah melar jadi 63,5 mm, nah tepi ruang bakar di kop harus dibentuk sesuai dengan muka piston itu. Singkatnya, harus diberikan bentuk squish selebar diameter piston Tiger.
Tujuannya agar jalannya pembakaran tetap oke. Sebab kalau hal ini nggak dilakukan maka jangan kaget kalau kompresi bakal gampang bocor lewat pertemuan antara kop dan blok. Sering kali pula jadi gampang ngelitik. Dan demi mengejar buat harian, OP saranin paking blok silinder (bawah) pasang dobel. Dengan begitu rasio kompresi gak naik terlalu banyak beda dengan sebelumnya. Artinya bahan bakar bisa tetap gunakan premium. Kan asyik tuh, tenaga jelas nambah tapi masih bisa ngirit.
Oh ya, jangan lupa untuk mengeset ulang spuyer-spuyer karburator serta tentunya setel ulang air screw alias setelan angin.
Selain mengubah body dengan mengadopsi body dan aksesoris honda cb100 agar modifikasi honda GL Max menjadi sempurna. Seperti juga hasil modifikasi honda gl pro neotech, pada postingan yang terdahulu. Semoga bermanfaat.